Tanaman Kentang : Morfologi, Klasifikasi, Manfaat, Ketentuan Tumbuh dan Sistem Penanaman

Posted on

Tanaman Kentang : Morfologi, Klasifikasi, Manfaat, Ketentuan Tumbuh dan Sistem Penanaman – Para Pembaca yang kami banggakan, Tanam.co.id kali ini akan menjelaskan tentang Tanaman Kentang.

Dan menerangkan tentang fungsi serta manfaatnya. Untuk lebih jelasnya mari kita baca uraiannya berikut ini :


Contents

Tanaman Kentang : Morfologi, Klasifikasi, Manfaat, Ketentuan Tumbuh dan Sistem Penanaman


Kentang( Solanum tuberosum L.) ialah tumbuhan semusim berumbi yang lebih sesuai ditanam di wilayah dengan ketinggian lebih dari 1000 mdpl.

Kentang mempunyai nilai ekonomi yang besar, tidak gampang rusak, serta bisa disantap sebagai sumber karbohidrat, protein, kalori, serta pula vit.

Kentang ialah tumbuhan pangan utama keempat di dunia, sehabis gandum, jagung, serta padi.

Penciptaan kentang di Indonesia telah tumbuh sangat pesat, sehingga menjadikan Indonesia bagaikan penghasil kentang terbanyak di Asia Tenggara.

Tumbuhan kentang mempunyai nama latin Solanum tuber L ialah umbi yang bisa tercipta dari batang ataupun struktur modifikasi batang, semacam geragih ataupun stolon serta rimpang.

Tumbuhan kentang bisa menimbulkan tunas beserta pangkal, sehingga kerap kali bisa dijadikan bahan perbanyakan vegetatif oleh para petani.

Tumbuhan kentang dihasilkan dari spesies Solanaceae ataupun yang sangat populer dengan istilah umbi kentang serta Asteraceae ialah umbi dahlia ataupun topinambur.

Semacam halnya rimpang pada tumbuhan jahe Zingiberaceae yang kerap dikira oleh orang awam bagaikan umbi ataupun pangkal.

Tumbuhan kentang asalnya dari Amerika Selatan serta sudah dibudidayakan oleh penduduk di situ semenjak ribuan tahun silam.

Tumbuhan ini ialah herba( tumbuhan pendek tidak berkayu) semusim serta menggemari hawa yang sejuk. Di wilayah tropis sesuai ditanam di dataran besar.

Bunga sempurna serta tersusun majemuk. Dimensi lumayan besar, dengan diameter dekat 3cm. Rupanya berkisar dari ungu sampai putih.

Pada kentang tercantum zat- zat semacam karbohidrat, fosfor, zat besi, protein, lemak nabati dan kalsium serta mineral- mineral berarti yang lain.


Ketentuan Berkembang Kentang

Teknis budidaya yang benar belum menjamin keberhasilan usaha. Keberhasilan itu wajib didukung dengan keadaan area yang cocok untuk tumbuhan budidaya. Berikut ketentuan berkembang kentang:

  • Lahan yang digunakan bukan sisa tumbuhan terung- terungan.
  • Temperatur sempurna berkisar 15- 18oC pada malam hari serta 24- 30oC pada siang hari.
  • Kentang bisa berkembang produktif di tempat- tempat kisaran ketinggian 500- 3000 meter dpl. Tetapi sempurna pada ketinggian 1000- 1300 meter dpl.
  • Curah hujan berkisar 1300 milimeter per tahun.
  • Tanah buat budidaya kentang mempunyai ph 7. 0

Klasifikasi Kentang

Ada pula klasifikasi ilmiah tumbuhan kentang, antara lain merupakan bagaikan berikut;

  • Devisi: Spermatophita
  • Subdevisi: Angiospermae
  • Kelas: Dikotiledon
  • Ordo: Solanales
  • Famili: Solanaceae
  • Genus: Solanum
  • Spesies: Solanum Tuber L

Karakteristik Morfologi Tumbuhan Kentang

Secara alamiah ciri tumbuhan kentang, antara lain merupakan bagaikan berikut;

  • Daun Tumbuhan Kentang

Pada umumya tumbuhan kentang mempunyai daun yang lebat berupa oval serta meruncing, dan pada tulang daunnya menyirip.

Daun tumbuhan kentang ialah dapur untuk sesuatu tumbuhan yang mana daun ini mempunyai guna bagaikan tempat buat mencerna santapan dengan proses fotosintesis.

Corak daun dari tumbuhan kentang ialah hijau muda hingga hijau tua, apalagi terdapat pula yang abu- abu ataupun merah dengan permukaan dasar daun membentuk bulu.

  • Batang Tumbuhan Kentang

Tumbuhan kentang mempunyai penafsiran batang yang berupa segi 4 maupun segi 5 dengan tekstur yang agak keras serta bercorak hijau tua dengan melamin ungu.

Batang dari tumbuhan kentang umumnya berdiameter lumayan kecil dengan panjang cuma dekat 50 hingga 120 centimeter.

Tumbuhan kentang mempunyai 3 jenis wujud batang ialah tegak, menjalar, serta menyebar. Pada bagian batangnya ada rongga serta tidak berkayu, kecuali bila telah tua hingga pada bagian batang dasar hendak berganti jadi kayu.

  • Bunga Tumbuhan Kentang

Penafsiran bunga pada kentang mempunyai dimensi yang lumayan kecil dengan corak merah, ungu, serta pula putih.

Dari bunga umbi jalar ini bisa menciptakan buah yang bercorak hijau, merah, kuning, putih ataupun hijau keputihan, berdahak serta ada kulit buah.

Buah dari umbi jalar umumnya memiliki solonim yang ialah senyawa dengan isi toksin lumayan besar, sehingga tidak diajarkan buat disantap.

  • Pangkal Tumbuhan Kentang

Pangkal dari tumbuhan kentang biasanya menjalar serta mempunyai dimensi yang kecil serta halus.

Pangkal dari tumbuhan ini mempunyai corak agak putih dan sanggup masuk kedalam tanah hingga dengan kedalaman 45 cm biasanya akar tumbuhan ini masuk serta bergerombol cuma pada kedalaman tanah 25 cm.

  • Umbi Pada Tumbuhan Kentang

Umbi yang dihasilkan oleh tumbuhan kentang ialah satu- satunya bagian dari umbi yang bisa disantap.

Umbi ini umumnya mempunyai kulit yang sangat tipis, ketabalan dari kulit umbinya diipengaruhi oleh tipe varietas serta pula keadaan area.

Umbi pada tumbuhan kentang ini ialah organ berarti pada tanaman yang bisa hadapi pergantian dimensi dan wujud bagaikan akibat dari pergantian gunanya.


Manfaat Tumbuhan Kentang

Khasiat tumbuhan kentang dalam kehidupan manusia di keseharian, antara lain merupakan bagaikan berikut;

  • Pencegah stres

Isi magnesium yang tercantum dalam tumbuhan kentang bisa menjadikan badan seorang lebih rileks. Perihal ini terjalin sebab zat yang masuk kedalam badan tercantum jenis mineral pencegah tekanan pikiran.

Tidak hanya itu isi magnesium yang terdapat didalamnya pula sangat berarti buat otot, tulang, dan jantung.

  • Kaya hendak vit D

Tipe vit D yang terdapat pada tumbuhan ini sangat berarti buat melindungi sistem energi tahan badan. Tidak hanya itu isi vit D ini pula mempunyai peranan berarti dalam tingkatkan tenaga dan mood seorang.

Tidak hanya itu, vit ini pula bisa menolong proses perkembangan tulang serta melindungi kesehatan gigi.

  • Memiliki zat besi

Isi zat besi yang terdapat pada tumbuhan ini sangat bagus dalam proses penciptaan sel darah merah dan sel darah putih.

Tidak hanya itu, zat besi yang terdapat dalam tumbuhan ini pula bisa menolong proses metabolisme protein didalam badan.

  • Sumber vit C

Guna dari vit C ialah buat menolong badan dalam mencegah virus serta radikal leluasa.

Tidak hanya itu, vit C ini pula bisa memainkan peranan berarti dalam pengobatan cedera dan sumber zat kolagen yang mempunyai guna anti aging sehingga bisa melindungi kulit senantiasa awet muda.

  • Kandungan karoten

Corak dari umbi pula bisa menampilkan kalau sumber pangan ini mempunyai isi karoten.

Bersumber pada studi dari Universitas Harvard isi zat ini mempunyai guna dalam menghindari kanker paru- paru serta pula dapat buat menghindari perempuan terserang serbuan kanker buah dada.

  • Kaya serat

Tingginya serat yang terdapat pada tumbuhan kentang ini sangat bagus buat saluran pencernaan. Tidak hanya itu, serat yang tercantum pada umbi pula sanggup buat menghindari usus hadapi peradangan.

Isi serat ini bisa menjauhkan resiko terserang batu ginjal, batu empedu, serta iritasi pada usus.

  • Vit B6

Khasiat dari vit B6 ialah buat menolong sistem metabolisme dalam badan berjalan dengan mudah. Zat ini pula bisa menolong buat tingkatkan sistim imunitas badan, otot, dan guna saraf.

Tidak hanya itu, isi vit B6 pula diperlukan buat pertumbuhan otak yang hendak mendesak hormon serotonin serta nerpinefrin, kedua hormon tersebut sangat berkaitan dengan atmosfer hati seorang jadi lebih baik.


Sistem Penanaman

Sistem penanaman kentang merupakan sistem baris ganda( double row).

Sistem tersebut ditanam pada bedengan( single row). Lebar bedengan pertanaman ialah 1 meter dengan besar bedengan 30- 40 centimeter serta jarak antar bedengan 40- 50 centimeter.

Penanaman bibit kentang dicoba pada barisan tumbuhan dengan jarak 80 centimeter antar barisan serta 30 centimeter jarak dalam barisan.

  • Pemupukan

Pupuk yang digunakan dalam budidaya tumbuhan kentang ialah pupuk kandang 30 t/ ha pada bedengan tumbuhan, pupuk organik ialah 300 kilogram SP- 36/ ha pada dikala tanam.

Tidak hanya itu pupuk yang digunakan antara lain 120 kilogram ZA/ ha, 54 kilogram Urea/ ha, serta 80 kilogram KCl/ ha yang diberikan pada dikala tanam ataupun 15 hari sehabis tanam.

Tanaman Kentang : Morfologi, Klasifikasi, Manfaat, Ketentuan Tumbuh dan Sistem Penanaman

  • Sesi Pemeliharaan

Pemeliharaan ialah tahapan dalam budidaya tumbuhan kentang yang pula sangat mempengaruhi terhadap mutu serta kuantitas hasil.

Pemeliharaan yang wajib dicoba antara lain penyiraman cocok kebutuhan, penyiangan sebanyak 2- 3 kali sepanjang satu masa tanam.

Setelah itu pada dikala penyiangan dicoba, penumpukan bedengan pula dicoba pada dikala yang bertepatan. Perihal tersebut bertujuan supaya umbi kentang tidak terserang cahaya matahari langsung.

Perihal yang sangat berarti pula pastinya terpaut hama serta penyakit yang wajib dicegah ataupun dikendalikan.

Pengendalian bisa dicoba dengan Solarisasi ialah menutup tanah yang sudah diolah dengan plastik putih transparan sepanjang 6 minggu sampai temperatur menggapai 50℃.

Penanaman Tagetes sp. ataupun yang biasa diucap dengan bunga Marigold antar barisan tumbuhan kentang dengan jarak 60 centimeter dalam barisan pula bisa menolong pengendalian terbentuknya kendala hama serta penyakit.

Sebaliknya buat pemakaian pestisida diharapkan bila memanglah dibutuhkan saja.

Demikian Uraian kami tentang Tanaman Kentang Semoga uraian ini bisa menginspirasi para pembaca dan bermanfaat serta memberikan tambahan ilmu pengetahuan bagi para pemula. Mohon abaikan saja uraian kami ini jika pembaca tidak sependapat. Terima kasih atas kunjungannya