Inilah Cara Membuat Bibit Brokoli, Proses Penanaman dan Perawatannya – Para Pembaca yang kami banggakan, Tanam.co.id kali ini akan menjelaskan tentang Cara Membuat Bibit Brokoli
Dan menerangkan tentang proses tanamnya. Untuk lebih jelasnya mari kita baca uraiannya berikut ini :
Contents
Inilah Cara Membuat Bibit Brokoli, Proses Penanaman dan Perawatannya
Brokoli( Brassica oleracea L. Kelompok Italica) merupakan tumbuhan sayur- mayur yang tercantum dalam suku kubis- kubisan ataupun Brassicaceae.
Brokoli berasal dari wilayah Laut Tengah serta telah semenjak masa Yunani Kuno dibudidayakan. Sayur- mayur ini masuk ke Indonesia belum lama( dekat 1970- an) serta saat ini lumayan terkenal bagaikan bahan pangan.
Bagian brokoli yang dimakan merupakan kepala bunga bercorak hijau yang tersusun rapat semacam cabang tumbuhan dengan batang tebal.
Sebagian besar kepala bunga tersebut dikelilingi dedaunan. Brokoli sangat mirip dengan kembang kol, tetapi brokoli bercorak hijau, sebaliknya kembang kol putih.
Syarat Tumbuh Brokoli
Brokoli pada biasanya ditanam di wilayah yang berhawa sejuk, di dataran besar 1000–2000 meter dpl serta bertipe hawa basah.
Brokoli hendak menggapai perkembangan optimum pada tanah yang banyak memiliki humus, gembur, porus, dengan pH tanah antara 6–7.
Waktu tanam yang baik merupakan pada dini masa hujan ataupun dini masa kemarau. Tetapi demikian brokoli bisa ditanam sejauh tahun dengan pemeliharaan lebih intensif.
Metode Membuat dan Menanam Benih Biji Bibit Brokoli
Benih/ biji Brokoli Hijau tidak butuh direndam, tetapi butuh disemai di tempat teduh. Kala benih mulai berkecambah, pindahkan ke tempat cerah, setelah itu ditanam serta dirawat.
Benih menghasilkan tunas 3- 5 hari, panen awal Brokoli Hijau mulai 60- 95 HST( Hari Sehabis Tanam).
Secara ringkas segala tahap- tahap menanam benih/ biji Brokoli Hijau Saraswati semacam berikut ini.
-
Penyemaian
Siapkan wadah penyemaian( berbentuk nampan, tray, kaleng sisa, dsb).Bagian bawahnya wajib diberi lubang seperlunya buat perputaran air.Satu hari saat sebelum semai, isi dengan media semai sampai 3/ 4 nya.
Komposisi media semai= tanah: pasir/ sekam: kompos= 1: 1: 1.Taburkan biji Brokoli Hijau Saraswati secara menyeluruh di media semai.Tutup benih dengan media tanam tipis- tipis.
Semprotkan air yang halus( pakai spray).Tutup wadah semai dengan plastik bening yang diberi 2- 6 lubang.Letakkan di tempat yang teduh.
Bila media kering, buka plastiknya, semprotkan air halus, tutup kembali.Kala benih mulai berkecambah, buka tutup plastiknya.Pindahkan wadah persemaian ke tempat cerah.
Jaga medianya supaya tidak kering serta tidak sangat basah.Semprotkan air halus 1- 2 kali satu hari apabila medianya kering.
Benih mulai bertunas dalam waktu 3- 5 hari.Persemaian diakhiri sehabis mempunyai 2- 7 helai daun.
-
Penanaman Bibit Brokoli
Siapkan wadah/ tempat menanam( polybag, pot, kaleng sisa, dsb).Polibag/ pot wajib diberi lubang di bagian bawahnya.
Masukkan batu- batu kecil supaya lubang tidak tersumbat tanah.Satu hari saat sebelum tanam, isi polibag/ pot dengan media tanam sampai 3/ 4 nya.Komposisi media tanam= tanah: pasir/ sekam: kompos= 2: 1: 1.
Sehabis bibit Brokoli Hijau Saraswati mempunyai 2- 7 helai daun, pindahkan ke polibag/ pot.Triknya: Buat lubang terlebih dahulu di polibag/ pot.
Ambil bibit beserta tanah di dekat akarnya.Masukkan ke lubang dengan posisi tegak, tambahkan tanah di sekitarnya.Letakkan polibag/ pot di tempat yang teduh.
Sehabis berkembang daun baru, letakkan polibag/ pot di tempat cerah.Jalani perawatan terhadap tumbuhan Brokoli
Perawatan Tumbuhan Brokoli
-
Bila media tanam cenderung kering, siram 2 kali satu hari, pagi serta sore.
- Bila media tanam cenderung lembab, siram 1 kali satu hari, pagi ataupun sore.
- Jalani pemupukan cocok petunjuk pada kemasan tiap- tiap pupuk.
- Jalani penyulaman bila bibit berkembang tidak sempurna ataupun rusak ataupun mati
- Jalani penyiangan bila berkembang gulma.
- Jalani pembumbunan bila tanah di dekat tumbuhan tergerus
- Semprotkan insektisida serta akarisida cuma bila dibutuhkan( terkena hama).
- Semprotkan fungisida cuma bila dibutuhkan( terkena penyakit).
Penyiraman dicoba masing- masing hari hingga tumbuhan brokoli berkembang wajar( lilir), setelah itu diulang cocok kebutuhan.
Apabila terdapat tumbuhan yang mati, lekas disulam serta penyulaman dihentikan sehabis tumbuhan berusia 10–15 hari sehabis waktu tanam.
Penyiangan serta pendangiran dicoba bertepatan dengan waktu pemupukan awal serta kedua.
Pengendalian Organisme Pengganggu Tanaman( OPT)
Pengendalian OPT dicoba bergantung pada OPT yang melanda. Sebagian metode yang bisa dicoba antara lain merupakan:
- Apabila ada serbuan bengkak pangkal pada tumbuhan muda: tumbuhan dicabut serta dimusnahkan.
- Pemakaian musuh natural( parasitoid, misalnya Diadegma semiclausum).
- Penanaman tumpangsari brokoli- tomat.
- Pengendalian dengan pestisida dicoba dengan benar dalam pemilihan tipe, dosis, volume semprot, metode aplikasi, interval ataupun waktu aplikasinya.
Masa Panen serta Pascapanen
Brokoli bisa dipanen pada dikala bunga telah padat serta kompak, dengan metode memotong pangkal batangnya dengan menyisakan 6–7 helai daun bagaikan pembungkus bunga.
Waktu pemanenan hendaknya pada pagi hari sehabis embun menguap ataupun sore hari saat sebelum embun turun. Produksinya berkisar antara 15–30 ton/ ha mutu pasar.
Keterlambatan panen menimbulkan bunga berkembang tidak menyeluruh, bercorak kekuningan serta merekah. Kelebihan pupuk N pula bisa menciptakan bunga semacam bunga yang terlambat panen sehingga mutunya rendah.
Brokoli hendak kilat hadapi layu bila tidak ditaruh dalam keadaan dingin lekas sehabis panen. Krop brokoli bisa bertahan kurang lebih 3 minggu bila ditaruh pada temperatur 1oC.
Krop brokoli bisa dibungkus dengan plastik polythene film buat melindungi kesegaran.
Demikian Uraian kami tentang Cara Membuat Bibit Brokoli – Semoga uraian ini bisa menginspirasi para pembaca dan bermanfaat serta memberikan tambahan ilmu pengetahuan bagi para pemula. Mohon abaikan saja uraian kami ini jika pembaca tidak sependapat. Terima kasih atas kunjungannya.
